Key Takeaways
- Pelatihan compliance dan etika kerja mendorong terciptanya budaya kerja yang sehat dan berintegritas.
- Memberikan pemahaman hukum, nilai perusahaan, dan tanggung jawab profesional karyawan.
- Mengurangi risiko hukum dan konflik internal yang merugikan reputasi perusahaan.
- Membantu karyawan mengambil keputusan yang lebih etis dan bertanggung jawab.
- Pelatihan ini relevan bagi semua level jabatan, terutama karyawan baru dan mereka yang baru dipromosikan.

Cegah Risiko Bisnis dengan Pelatihan Etika Kerja dan Compliance
Pernah merasa bingung mengambil keputusan karena tidak yakin apakah itu “benar secara etika kerja”? Di dunia kerja modern, sekadar memiliki keterampilan teknis saja tidak cukup. Etika dan kepatuhan (compliance) menjadi pondasi penting yang menentukan keberlangsungan bisnis dan kualitas lingkungan kerja.
Terlebih bagi perusahaan-perusahaan yang mulai berkembang di daerah seperti Lombok, di mana potensi pertumbuhan industri semakin besar, namun tantangan dalam membangun budaya kerja yang sehat juga ikut meningkat. Maka, pelatihan compliance dan etika kerja tidak hanya menjadi pilihan—melainkan kebutuhan mutlak.
Melalui pelatihan ini, karyawan tidak hanya belajar soal regulasi dan kebijakan perusahaan, tapi juga dibekali kemampuan berpikir kritis, integritas dalam bekerja, serta keberanian untuk bersikap profesional dalam berbagai situasi dilematis. Singkatnya, pelatihan ini mengubah pola pikir dari “kerja sekadar kerja” menjadi “kerja dengan kesadaran dan tanggung jawab”.
Salah satu bentuk pelatihan yang efektif dan sudah terbukti berdampak positif adalah program In-House Training dari Life Skills x Satu Persen. Melalui pelatihan ini, perusahaan dapat menyesuaikan kurikulum sesuai dengan kebutuhan timnya, baik untuk tim operasional, staf administrasi, maupun manajerial. Training ini bisa dilakukan langsung di kantor atau di lokasi pelatihan di Lombok yang kondusif untuk pembelajaran reflektif.
Bayangkan jika setiap karyawan Anda tahu apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan di tempat kerja, tahu bagaimana bersikap dalam tekanan, dan punya keberanian untuk melaporkan pelanggaran tanpa takut dibungkam. Bukankah itu awal dari lingkungan kerja yang sehat, produktif, dan saling menghargai?
Kalau Anda saat ini sedang berada di posisi HR, manajer, atau leader tim—ini saat yang tepat untuk mulai memikirkan, sudah cukupkah tim saya dibekali pengetahuan tentang etika kerja dan compliance? Kalau belum, pelatihan ini bisa jadi jawaban untuk menghindari masalah besar di masa depan.
Butuh bantuan menyusun pelatihan? Kontak tim kami di 0851-5079-3079 atau kirim email ke